Senin, 25 April 2011

pengalaman kami

KESEMPATAN MAGANG KE JEPANG DAN KERJA KE KOREA
BEKERJA SAMA DENGAN DISNAKERTRANS RI

Berawal dari pengalaman kami para Eks Magang Jepang dan Korea yang telah berhasil,bahwa magang Jepang dan kerja ke Korea merupakan Program Pemerintah Indonesia, dalam hal ini LPK.BUMI NUSA bekerja sama dengan Disnakertrans RI,yang bertujuan memberikan kesempatan kepada Pemuda Indonesia untuk belajar, untuk persiapan bekerja di Jepang ataupun Korea,guna meningkatkan sumber daya manusia Indonesia yang nantinya bisa membangun atau menciptakan lapangan kerja di Indonesia.
Namun sosialisasi tentang Program magang kerja ke Jepang ataupun Korea belum begitu akrab di masyarakat, masyarakat menganggap bahwa ke Jepang atau ke korea itu mahal dan susah untuk lolos test seleksinya, sebenarnya tidak seperti itu, kalau kita tahu cara dan prosedurnya.........


Persyaratan magang kerja ke jepang :
- LAKI - LAKI min lls SMK / SMA
- USIA MAX 26 THN
- TINGGI BADAN MIN 160 CM
- BERAT BADAN MIN 50 KG
- SEHAT JASMANI DAN ROHANI

Persyaratan untuk kerja ke korea :
- LAKI – LAKI DAN PEREMPUAN
- MIN LLSN SMP/SMK/SMA
- USIA MIN 18 THN – 37 THN
- SEHAT JASMANI DAN ROHANI

Prosedur magang jepang

PROSEDUR REKRUITMEN/ SELEKSI
PROGRAM PEMAGANGAN IMM JAPAN
PROSEDUR PROGRAM PEMAGANGAN KE JEPANG

1. Seleksi Administrasi
Setelah mendaftar akan diteliti kelengkapan berkas pendaftaran, apakah sudah sesuai dengan ketentuan.

2. Pemeriksaan Kesemaptaan Tubuh
Meliputi pemeriksaan fisik yang meliputi tinggi badan, berat badan, cacat tubuh, fungsi organ tubuh.

3. Tes Bahasa Jepang
Mengerjakan Soal – soal Bahasa Jepang.

4. Tes matematika
Mengerjakan 10 soal matematika dasar dengan dibatasi waktu selama 3 (tiga) menit, minimal nilai 7 (tujuh).

5. Tes Ketahanan Fisik
- Lari : 3 km maximal 15 menit
- Push up : 35 kali
- Sit up : 25 kali

6. Wawancara
Tentang wawasan, pengetahuan umum, kemampuan verbal, pengertian program, performance dll.

7. Kesehatan (Medical Check Up)
Meliputi : pemeriksaan darah, urine, mata, feses, paru-paru, Narkoba, HIV/AIDS, dll.

Dalam pelaksanaan rekruitmen seleksi tidak ada pungutan biaya apapun kecuali biaya untuk keperluan peserta. Dan menghimbau kepada masyarakat / calon peserta untuk tidak menggunakan perantara / calo.

Jenis-Jenis kerja di Jepang

JENIS-JENIS PEKERJAAN
PROGRAM PEMAGANGAN IMM JEPANG
Pembuatan Box Untuk Kemasan
Pembuatan Box Untuk Kemasan adalah jenis kerja membuat kemasan kotak kardus untuk segala jenis barang terutama barang elektronika
Pengerjaan Batu.
Pengerjaan Batu adalah pekerjaan membuat produk batu seperti monumen batu, batu nisan, lentera batu, patung batu, dan sebagainya.
Pencetakan Offset.
Pencetakan Ofset adalah pekerjaan mencetak yang meliputi penempatan pelat cetak, penyetelan tabung tekan, pengaturan larutan pelembab, pengaturan pengeluaran tinta, dan sebagainya.
Penjilidan Untuk Keperluan Kantor.
Penjilidan Untuk Keperluan Kantor adalah pekerjaan menjilid buku tulis, buku agenda, bon, buku kas.
Penjilidan Majalah.
Penjilidan Majalah adalah pekerjaan menjilid terbitan sederhana yang diterbitkan secara rutin, seperti majalah mingguan, sepuluh-harian, atau bulanan.
Penjilidan Buku.
Penjilidan Buku adalah pekerjaan menjilid buku.
Pembuatan Panel Pintu.
Pembuatan Panel Pintu/Jendela Kayu dengan Tangan adalah pekerjaan membuat pintu, pintu kaca, pintu geser berkerangka kayu shoji/fusuma , dan sebagainya.
Pengemasan Bidang Industri.
Pengemasan Bidang Industri adalah pekerjaan meliputi pengerjaan pendahuluan sebelum mengemas barang, pengemasan tiap barang, pengemasan dalam, pengemasan luar, pembuatan wadah, dan sebagainya.
Pengemasan bidang perdagangan yang bertujuan untuk penjualan tidak termasuk dalam jenis pekerjaan ini.
Pencetakan Laminasi.
Pencetakan Laminasi Tumpuk Tangan adalah pekerjaan membuat produk cetak laminasi FRP dalam suhu dan tekanan normal, dengan cara menumpuk bantalan serat kaca (bahan penguat untuk pola dasar produk) melalui pengerjaan tangan, dan mencetaknya setelah meresapkan poliester tak jenuh (bahan perekat).
Produk utamanya adalah bak mandi, bak air, serta komponen kapal/perahu, pesawat terbang, dan mobil.
Pembuatan Mebel dengan Tangan.
Pembuatan Mebel dengan Tangan adalah pekerjaan membuat berbagai jenis mebel melalui pengerjaan tangan dengan menggunakan perkakas tangan.
Pengelasan.
Berdasarkan jenis mesin yang digunakan, pengelasan dapat dibagi dua seperti berikut:
a. Pengelasan Manual)
Pengelasan Manual adalah pekerjaan membuat suatu struktur barang dengan cara memotong dan mengikir bahan baja, merakit komponoen-komponen hasil pengerjaan tersebut, lalu melakukan pengelasan akhir dengan menggunakan mesin las busur listrik manual.


b. Pengelasan Semiotomatis)

Pengelasan semiotomatis adalah pekerjaan membuat suatu struktur barang dengan cara memotong dan mengikir bahan baja, merakit komponoen-komponen hasil pengerjaan tersebut, lalu melakukan pengelasan akhir dengan menggunakan mesin las busur listrik semiotomatis.
Pencetakan Inflasi.
Pencetakan Inflasi adalah pekerjaan membuat film tipis secara berkesinambungan dari bahan seperti polietina, dengan menggunakan mesin pencetak inflasi.

Produk utamanya adalah kantong plastik dan sebagainya.
Pencetakan Injeksi.
Pencetakan Injeksi adalah pekerjaan membuat produk dengan cara melebur resin termoplastik(polistirena, polipropelina, polikarbonat, poliamida, dsb.) dan menginjeksikannya ke dalam cetakan logam, lalu membekukannya.
Pencetakan Bentuk Plastik.
Pencetakan Tekan adalah pekerjaan membuatprodk tahan panas dengan cara mengisikan serbuk resin termoset(fenol, urea, resin melamin, dsb.) ke dalam cetakan logam, lalu memanaskan sekaligus menekannya.

Produk utamanya adalah gelas, mangkok, piring makan, dan sebagainya.
Operator Pemintalan.
Penenunan adalah pekerjaan membuat tenunan yang sesuai standar, dari jenis bahan pintalan dan filamen dengan cara menggunakan benang lungsin serta benang pakan yang telah disediakan dalam tahap persiapan, memisahkan benang lungsin dengan pemisah lungsin supaya dapat menghasilkan struktur yang telah ditentukan, kemudian menyisipkan pakan dan merapatkannya dengan pengayun supaya kerapatan pakannya menjadi seperti yang telah ditetapkan.
Pencelupan Benang.
Pencelupan Benang adalah pekerjaan mewarnai benang melalui proses pencocokan warna, penentuan kadar air celup dan pasta pewarna, dan pencelupan benang di bak pencelup dalam bentuk gulungan.
Operator Penggulungan Benang.
Penggulungan Benang adalah pekerjaan menggulung benang dari bahan serat alami/buatan supaya menjadi kemasan(cheese/cone) dengan cara menyambung beberapa gelendong benang pintal hingga menjadi seutas benang yang panjang.
Operator Mesin Tekstil.
Pemintalan Halus adalah pekerjaan memintal benang tunggal dari bahan serat alami/buatan dengan cara meregang benang kasar(jalinan serat) hasil proses pendahuluan pemintalan(tahap persiapan dalam pemintalan benang halus) sampai tebalnya mencapai ketebalan seperti yang ditentukan, kemudian memilinnya, lalu menggelendongnya.
Pembuatan Produk Kain Terpal.
Pembuatan Produk Kain Terpal adalah pekerjaan menjahit layar kapal atau produk samping dari kain terpal seperti tenda dekorasi(untuk toko/hotel), tenda pertemuan/kontruksi, kain lembaran terpal(untuk kontroksi/truk/bencana alam) dan tenda untuk gudang.
Pemeliharaan Mesin.
Pemeliharan Mesin adalah pekerjaan mencegah kerusakan atau degradasi pada berbagai jenis mesin yang dipasang di lini produksi, serta menjaga supaya pengoperasian mesin tetap normal, dengan memperhatikan rencana pemeliharaan secara keseluruhan.

Pekerjaan ini dilakukan oleh prusahaan –perusahaan bidang manufakturing berbagai mesin dan perusahaan terkait. Pekerjaan utamanya adalah upaya-upaya pemeliharan mesin bagi pihak pemakai seperti, pembongkaran, perbaikan, penyetelan, perakitan dan penyelidikan berikut pemecahan masalah.

Sebagai contoh jenis kerja yang utama adalah pemeliharaan serta pengontrolan lini produksi pabrik besi, eskalator/lift(termasuk pemeriksaan berkala) dan mesin fotokopi(termasuk pemeriksaan berkala). Selain itu, ada pula perusahaan yang bergerak di bidang lain, yang bukan manufakturing mesin, memiliki sendiri bagian pemeliharaan dan pengontrolan dengan jumlah staf yang tetap.
Proses Pengerasan Alumunium.
Pelaksanaan Anodisasi adalah perlakuan terhadap permukaan alumunium dengan cara membuat lapisan oksida, supaya ketahanan-korosinya meningkat. Metode perlakuan ini diterapkan terutama pada permukaan ceret, wadah bekal makanan, dan bahan bangunan. Akhir-akhir ini, mulai digunakan juga untuk tembok samping gedung bertingkat, kusen, dan sebagainya, dan variasi warnanya pun telah bertambah.
Perakitan Pengontrol Sakelar.
Perakitan Pengontrol Sakelar adalah pekerjaan merakit penyela rngkaian, kontak, mekanisme penyambungan dengan hubungan, peredam kejutan, dan sebagainya yang umum untuk perangkat-perangkat seperti pemutus rangkaian, sakelar lepas-hubungan, dan perangkat pengontrol yang merupakan komponen pengontrol sakelar. Produk utamanya berupa berbagai jenis pengontrol sakelar, mulai dari yang besar sampai yang kecil.
Perakitan Panel Distribusi dan Kontrol.
Perakitan Panel Distribusi dan Kontrol adalah pekerjaan merakit panel distribusi dan panel kontrol. Ruang lingkup pekerjaan ini cukup luas, dari yang sederhana untuk rumah tangga sampai yang besar dan lagi rumit untuk pabrik.
Perakitan Mesin Listrik Putar.
Perakitan Mesin Listrik Putar adalah pekerjaan merakit motor di perusahaan pembuat alat listrik berat, terutama produk atas pesanan khusus atau pruduk tunggal.
Penempaan Besi.
Berdasarkan cara menempanya, penempaan logam dapat dibagi dua seperti di bawah ini. Hasil tempaan terutama digunakan sebagai komponen dasar dalam segala bidang industri, seperti kapal, gerbong kereta, pesawat terbang, dan lain sebagainya.

a. Penempaan dengan Palu
Penempaan dengan palu adalah pekerjaan membuat komponen dasar suatu produk dengan cara memanaskan batangan/ingot baja di tanur gas atau tanur frekuensi tinggi dan menempanya dengan palu.
b. Penempaan dengan Mesin Pres
Penempaan dengan Mesin adalah pekerjaan membuat komponen dasar suatu produk dengan cara memanaskan bahan baja di tanur gas atau tanur frekuensi tinggi, menaruhnya hingga memenuhi rongga cetakan logam, dan menekannya dengan mesin pres.
Pengerjaan Akhir Perakitan Mesin.
Pengerjaan Akhir Perakitan Mesin adalah pekerjaan membuat komponen untuk perakitan yang sangat akurat(komponen hasil pengerjaan mesin), menggunakan kikir, pengikis dan mesin bor.
Pengerjaan Akhir Cetakan Logam.
Pengerjaan Akhir Cetakan Logam adalah pekerjaan membuat cetakan logam yang memiliki keakuratan tinggi, melalaui penyesaian tangan dengan menggunakan pahat baja, kikir, pengikis, dan sebagainya. Karena tingkat keakuratannya terbatas jika dikerjakan hanya denganmesin, maka diadakan penyelesaian yang akurat oleh tangan manusia.
Pengerjaan Akhir Perkakas.
Pengerjaan Akhir Perkakas adalah pekerjaan membuat perkakas yang memiliki keakuratan tinggi dengan menggunakan kikir,mesin bor,mikrometer,dan sebagainya. Produk utamanya adalah berbagai jenis alat,pisau/pemotong dan sebagainya yang digunakan dalam pengerjaan produk.
Pengecoran Metode Ruang Dingin.
Pengecoran Tekan Metode Ruang Dingin pekerjaan membuat membuat produk dalam jumlah besar, dengan cara melebur paduan alumunium, menyuntikannya ke dalam cetakan logam yang memiliki keakuratan tinggi, dan memberi tekanan pada logam cair tersebut dengan mesin cor tekan. Produksi utamanya adalah kamera,barang elektrik untuk keperluan rumah tangga,mesin hitung,alat ukur,suku cadang mobil,dan lain sebagainya.
Pengecoran Metode Ruang Panas.
Pengecoran Tekan Metode Ruang Panas adalah pekerjaan membuat membuat produk dalam jumlah besar, dengan cara melebur paduan seng, menyuntikannya ke dalam cetakan logam, dan memberi tekanan dengan mesin cor tekan. Produk utamanya adalah mainan, alat pancing, komponen mesin, dan sebagainya.
Perakitan Elektronika.
Perakitan Elektronika adalah pekerjaan merakit komponen elektrolik untuk mesin dan barang elektronik, tidak terbatas pada yang tertentu saja tetapi segala mesin dan perangkat yang dilengkapi rangkaian elektronik di dalamnya seperti perangkat komunikasi kawat/radio, instrumen pengukur untukm bidang industri, kalkulator meja, pesawat telivisi, dan sebagainya. Produk utamanya mencakup segala mesin dan perangkat yang dilengkapi rangkaian elektronik di dalamnya.
Penginspeksian Mesin.
Penginspeksian Mesin adalah pekerjaan mengukur/memeriksa keakuratan komponen mesin dan keakuratan beroperasinya suatu mekanisme gerak pada tiap tahapan di lokasi produksi, melakukan pengukuran presisi di ruang termostatik, dan sebagainya .Sebagai contoh adalah pengukuran/ pemeriksaan pada lini produksi roda gigi atau poros, dan pembutan serta perakitan mesin bubut dan frais.
Pengerjaan Pelat dengan Mesin.
Pengerjaan Pelat dengan Mesin adalah pekerjaan membut produk dari lembaran logam melalui proses pembengkokan,penimbulan dengan tumbukan, dan sebagainya dengan menggunakan mesin pengolah pelat seperti mesin rem pres(press brake) atau mesin potong. Produksi utamanya adalah berbagai benda logam seperti meja, lemari, dan saluran untuk sistem pengaturan udara.
Pelapisan Timah.
Pelapisan Timah adalah pekerjaan melekatkan lapisan timah pada permukaan logam dan sebagainya secara elektris. Produk utamanya adalah benda yang harus dihindarkan dari korosi seperti tulangan baja pada menara besi, rangka jembatan, komponen yang dipasang di tiang listrik, dan sebagainya.
Pelapisan Elektris.
Pelapisan elektris adalah pekerjaan melekatkan lapisan logam pada permukaan logam lain secara elektris. Sebagai produksi utamanya, selain stik golf besi yang dilapisi kromium/ nikel, ada pula berbagai jenis barang perhiasan yang dilapisi emas/perak.
Produksi Pengecoran.
Berdasarkan jenis bahan yang dipakai, pengecoran logam dapat dibagi menjadi 3 seperti berikut :

• Pengecoran besi
Pengecoran besi adalah pekerjaan membuat coran dengan cara melebur besi cor dan menuangkannya kedalam cetakan pasir diantara produk utamanya, yang paling banyak adalah berbagai kompunen mesin perkakas, dan selain itu ada juga katup, pipa, roda gigi, dsb.

• Pengecoran paduan tembaga

Pengecoran pada tembaga adlah pekerjaan membuat coran dengan cara melebur paduan tembaga (perunggu, dsb) dan menuangkannya kedalam cetakan terutama cetakan logam. Produk utamanya berupabenda yang tidak boleh berkarat serta harus tahan terhadap bahan kimia, contohnya kran katup untuk saluran air /fasilitas pencucian.

• Pengecoran paduan logam ringan

Pengecoran paduan logam ringan adalah pekerjaan membuat corandengan cara melebur paduan logam ringan seperti alminium dan mengisikannya kedalam cetakan logam dengan memberi tekanan. Produk uatamaya banyak yang berbentuk relatif rumit seperti blok mesin mobil.
Pengecatan semprot.
Pengecatan semprot adalah pekerjaan mennyetel peralatan cat dan mengecat dengan menggunakan peralatan tersebut, tidak termasuk persiapan permukaan benda kerja.
Pengecatan logam.
Pengecatan logam adalah pekerjaan mengecat produk logam seperti mebel dari besi, mesin, mobil, kapal, mainan logam, Dsb.
Pengepresan logam.
Pengepresan logam adalah pekerjaan mencetak dengan cara menekan lembaran baja dengan mesin press. Produksi utamanya beraneka ragam bentuk, dari yang kasar seperti atap/pintu mobil sampai yang kecil seperti kompunen arloji/kamera.
Pengerjaan dengan mesin frais.
Pengerjaan dengan mesin frais adalah pekerjaan memahat bahan baja dengan pahat frais, seperti pemahatan permukaan, bagian ujung, alur, ulir, rodagigi, dan bidang lengkung. Produksi utamanya adalah kompunen berbagai mesin dan lain sebagainya.
Pengerjaan mesin bubut engine.
Pengerjaan dengan mesin bubut enjin adalah pekerjaan membuat skrup, poros bertingkat, dsb. dengan memahat batang baja. Produksi utamanya adalah berbagai kompunen mesin, beragam baut, mur, poros, dsb.
Pemasangan ubin.
Pemasangan ubin adalah pekerjaan memasang ubin terutama ubin dari keramik, keramik batu, dan tembikar, tidak termasuk ubin aspal, ubin plastik, dsb.
Pemasangan Daun Jendela.
Pengasangan kusen untuk gedung bertingkat adalah pekerjaan memasang kusen produk pabrik pada gedung bertingkat, berdasarkan gambar produksi, Gambar kerja, gambar bagian, dsb.
Penyelesaian Akhir Tata Ruang.
Penyelesaian papan adalah pekerjaan akhir dengan memasang berbagai jenis papan pada rangka baja langit-langit atau dinding memakai skrup, kokot pemaut, perekat, dll sesuai dengan tujuan penggunaanya.
Penyelesaian lantai karpet.
Penyelesaian lantai karpet adalah pekerjaan melapisi lantai/tangga dengan karpet.
Pengeboran sumur metode putar.
Pengeboran sumur dengan metode putar adalah pekerjaan pengeboran sumur seperti sumur air , sumur observasi, atau sumur sumber air panas yang relatif dalam, secara berkesinambungan.
Pengeboran sumur metode tumbuk.
Pengeboran sumur dengan metode tumbuk adalah pekerjaan mengebor sumur seperti sumur air, sumur observasi, atau sumur sumber air panas yang relatif dangkal, secara berselang.
Pemasangan Instalasi Kedap Air.
Pengerjaan kedap air dengan menggunakan perapat adalah penutupan terhadap bagian bangunan seperti sekeliling kusen, kaca, dan PC (beton pracetak) supaya kedap air/udara atau anti debu dengan cara mengisikan bahan perapat pada celah-celah bagian sambungannya.
Penyaluran beton dengan tekanan.
Penyaluran dengan beton dengan tekanan adalah pekerjaan pada pengecoran beton untuk kontruksi bangunan/sipil, yang mengecor beton dengan cara menyalurkan adukan melalui pipa saluran dari mobil molen beton ketempat yang akan dicor, dengan menggunakan tenaga pompa.
Pekerjaan pelat untuk saluran.
Pekerjaan pelat untuk saluran adalah pekerjaan membuat saluran dan sarana terkait untuk fasilitas bangunan dengan cara mengolah pelat (lembaran logam), serta memasangkannya. Contoh produksi utamanya adalah saluran AC, yang berfungsi sebagai pengalir udara (pada umumnya udara yang didinginkan atau dipanaskan untuk mengatur suhu) melalui pipa yang terbuat dari lembaran logam disebut duct.
Pekerjaan Plesteran.
Pekerjaan plesteran adalah pekerjaan melapisi dinding bangunan (rumah), meliputi persiapan permukaan dan pelapisan dinding (dengan tanah lumpur, mortar, plester, stuko, dsb).
Pemasangan Atap Genting.
Pemasangan genting adalah pekerjaan memasang genting pada atap bangunan kayu seperti rumah, kuil, dan sebagainya.
Pengerukan
Pengerukan adalah pekerjaan mengeruk tanah/pasir/batu di lapangan kontruksi persiapan lahan, terutama dengan menggunakan ekskavator hidraulis (back hoe).
Pengecatan bangunan
Pengecatan bangunan adalah pekerjaan mengecat bagian kayu, logam, beton, dan sebagainya pada bangunan.
Pemipaan instalasi/pabrik
Pemipaan instalasi/pabrik adalah pekerjaan melaksanakan pemasangan pipa instalasi untuk fasilitas pabrik (fasilitas untuk produksi minyak bumi serta produk dari minyak bumi, produksi gas, makanan, obat-obatan, serta produk kimia, pembangkit tenaga listrik dengan tenaga uap,dan sebagainya), tidak termasukpemipaan untuk kapal, mobil, dan pipa bawah tanah seperti saluran utama air minum atau saluran gas.
Pemipaan Bangunan.
Pemipaan bangunan adalah pekerjaan memasang pipa yang berkaitan dengan fasilitas bangunan seperti pengatur udara (AC, ventilasi, dan sebagainya) dan penyediaan/pembuangan air, tidak termasuk pemipaan untuk kapal, mobil, dan pipa bawah tanah seperti saluran utama air minum atau saluran gas.
Pekerjaan Tukang Kayu.
Pekerjaan tukang kayu adalah pekerjaan membangun rumah kayu biasa, termasuk pekerjaan serta perakitan kerangka kayu, perakitan bagian lantai, penyelesaian eksterior serta interior, penyelesaian struktur kayu pada bagian bukaan bangunan, dan sebagainya.
Mendirikan Perancah Bangunan.
Pekerjaan perancah adalah pekerjaan kontruksi sementara, terutama di tempat tinggi, yang meliputi perakitan/pembongkaran kontruksi sementara, penggalian/penahanan tanah, pekerjaan pondasi/kerangka/beton, pembongkaran/pemindahan kontruksi jadi, dan sebagainya.
Pemasangan Papan Untuk Beton.
Pemasanga acuan (Bekisting) adalah pekerjaan memasang acuan dari kayu/logam untuk membentuk kerangka beton suatu bangunan yang berstruktur RC (beton bertulang) atau SRC ( beton bertulang dengan kerangka baja )
Pemasangan Rangka Beton Bangunan.
Perakitan tulang baja adalah pekerjaan merakit bagian – bagian bangunan beton bertulang seperti tiang, balok, dan sebagainya dengan tulangan baja. Ruang lingkup pekerjaan ini cukupluas; bukan hanya bangunan bertingkat, tetapi juga pekerjaan teknik sipil untuk sarana kereta super- ekspres Shinkansen, jembatan, terowongan, kereta bawah tanah, dan lain sebagainya.
Pandai Besi.
Pengerjaan kontruksi baja adalah membuat stuktur baja dengan cara melakukan penggarisan , pemotongan, pelubangan, pembengkokan, pengelasan, dan sebagainya, lalu merakit hasil pekerjaan tersebut. Struktur ini terutama digunakan dalam kontruksi tangki air atau gas, tulangan baja untuk jembatan atau gedung bertingkat,fasilitas pabrik, dan sebagainya.

Dan masih banyak lagii.........................!!!!!!!!!!!!!!





























LPK.BUMI NUSA,Japanese language training center
Jl.Yogya km8,PURWOREJO
Telp. 081328863125 / 087837699691

PERSYARATAN KERJA KE KOREA

LPK.BUMI NUSA

PERSYARATAN PROGRAM G TO G KOREA



Syarat-syarat Penempatan Tenaga Kerja I (Deputy Bidang Penempatan BNP2TKI) Anda Ingin Bekerja Ke Korea Hubungi Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI atau Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan TKI di propinsi Anda dengan mengikuti prosedur Penempatan TKI Ke Korea Program G to G sebagai berikut:

1. Datangi Kantor LPK.BUMI NUSA PURWOREJO
2. Calon TKI mendaftar Korean Language Proficiency Test (KLPT)/Program Pelatihan Bahasa Korea dengan memenuhi persyaratan :
- Berusia antara 18 – 39 tahun
- Tidak memiliki catatan kriminal (berkelakuan baik)
- Tidak dilarang bepergian ke luar negeri
- Selanjutnya Tes KLPT dilakukan di tempat yang ditunjuk oleh lembaga KLPT

3. Pembagian brosur prosedur penempatan TKI ke Korea progran G to G dilakukan pada saat pelaksanaan test KLPT atau dapat mengunjungi

4. Pembagian formulir pendaftaran dilakukan di kantor BP3TKI yang ditunjuk dengan menunjukan sertifikat lulus KLPT dan identitas diri asli. Dan bagi yang tidak lulus masih harus mengikuti test KLPT berikutnya.

5. Mengisi formulir pendaftaran dengan jelas dan benar dengan melampirkan :
- Foto copy KTP 1 lembar
- Foto copy Kartu Keluarga (KK) 1 lembar
- Foto copy ijazah 1 lembar
- Foto copy pasport yang masih berlaku
- Foto copy sertifikat tes KLPT yang masih berlaku 1 lembar
- Pas foto terbaru dengan latar warna biru, ukuran 3x4 sebanyak 2 lembar, 1 lembar foto ditempel di formulir pendaftaran
- Asli Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dari Polisi domisili CTKI
- Asli Medical check up dari klinik/rumah sakit yang ditunjuk
- Asli Tanda Bukti Pendaftaran sebagai pencari kerja dari dinas ketenagakerjaan di kabupaten/kota (kartu AK I)
- Surat ijin asli dari :
orang tua bagi yang belum bekerja
wali bagi yang belum berkeluarga apabila orang tua sudah meninggal
- suami bagi istri yang bekerja ke korea
- istri bagi suami yang akan bekerja di Korea
dan surat ijin tersebut harus diketahui Lurah atau Kepala Desa
- Berkas tersebut dimasukan kedalam map warna biru dan dikirim ke PO BOX 4451 JKTM 12700
- Masa tunggu Calon TKI adalah 1 tahun sejak nama-nama dikirim ke Korea
6. Kontrak/SLC
Calon TKI yang telah mendapatkan kontrak kerja/SLC
7. Visa/Certification Confirmation of Visa Issuance (CCVI)
8. Preliminary traning dilaksanakan selama 10 hari, sambil melengkapi dokumen pemberangkatan meliputi :
- Medical Check Up
- Paspor
- Penandatanganan Perjanjian Kerja
- Apply Visa
- Tiket penerbangan ke Korea
- Asuransi perlindungan TKI
- Pembayaran PP 92 tahun 2000 dan Airport Tax
9. Pemberangkatan TKI ke Korea
- TKI yang telah memenuhi dokumen
- TKI yang tiba di Korea akan mengikuti selama 3 hari 2 malam dan sekaligus medical check up ulang, jika sehat akan diserahkan ke perusahaan, jika tidak sehat akan dipulangkan ke Indonesia
10. TKI bekerja
TKI bekerja di Korea selama 3 tahun dengan perpanjangan perjanjian kerja setiap tahun
11. Perjanjian Kerja selesai
- TKI yang telah bekerja selama 3 tahun menurut ketentuan pemerintah Korea harus kembali ke Indonesia dan setelah 6 bulan dapat mendaftar kembali
- Jika perusahaan masih membutuhkan agar perusahaan menguruskan dokumen penempatan, sehingga dapat berangkat kembali setelah 1 bulan di Indonesia

AWAS PENIPUAN !!!!!

PENEMPATAN TKI KE KOREA PROGRAM G to G
HANYA DILAKUKAN BNP2TKI indonesia ke Korea

MAGANG JEPANG

PERSYARATAN CALON PESERTA
PROGRAM PEMAGANGAN IMM JEPANG
PERSYARATAN PROGRAM PEMAGANGAN IMM JEPANG
1. Pendidikan Formal Berijazah STM, Diploma, Sarjana Teknik dengan jurusan : Bangunan, Mekanik, Listrik, Teknik Industri, Mekanisasi Pertanian, Juru Gambar dan Teknik Kimia, Teknik Komputer dan Teknik Perkapalan.
2. Berijazah SLTA Umum/Sederajat, Diploma atau Sarjana Non Teknik yang telah mengikuti latihan kerja minimal 220 jam yang dibuktikan dengan sertifikat latihan kerja yang dikeluarkan oleh Balai Latihan Kerja/Loka Latihan Kerja/Lembaga Latihan Kerja Pemerintah atau Swasta jurusan/bidang keterampilan jurusan Bangunan, Mekanik, Listrik, Teknik Industri, Mekanisasi Pertanian, Juru Gambar dan Teknik Kimia, Teknik Komputer dan Teknik Perkapalan.
3. Laki-Laki : Umur pada saat pendaftaran minimal 20 tahun dan maksimal 26 tahun saat pendaftaran.
4. Surat Keterangan Berkelakuan Baik (SKKB) dari Kepolisian untuk mengikuti program pemagangan ke Jepang.
5. Berbadan sehat untuk mengikuti test fisik program pemagangan ke Jepang dengan surat keterangan dari dokter Pemerintah atau Puskesmas.
6. Fisik tidak : Cacat, Bertato atau Bekas Tato, Tindik, Patah Tulang, Tuli, Hernia, Penyakit Kulit, Kaki Semper, Kaki O, Kaki X, Disfungsi organ tubuh, Buta Warna, Berkacamata, Silindris, bekas operasi (bekas kecelakaan, luka bakar, usus buntu, karena penyakit), Estetika (penampilan fisik).
7. Tinggi badan minimal 160 cm.
8. Berat badan minimal 50 kg.
9. Pada saat mendaftar menyerahkan antara lain : Foto copy : KTP, KK, Kartu Kuning (AK1), Akte Kelahiran/kenal lahir.
10. Bagi lulusan SLTA Umum, selain kelengkapan yang di bawah ini diperlukan fotocopy Sertifikat Latihan Kerja minimal 220 jam latihan.
• Foto copy ijazah (STTB) terakhir.
• Surat Keterangan Dokter (Asli) yang menyatakan sanggup mengikuti rekruitmen/seleksi.
• Surat ijin orang tua/wali/istri bermaterai secukupnya untuk mengikuti program magang di Jepang.
• Pas photo terbaru dan berwarna ukuran 4x6= 6 lembar dan ukuran 3x4=4 lembar.
• Surat lamaran bermaterai secukupnya.
• Pernyataan bermaterai secukupnya bahwa bersedia dan sanggup mengikuti program pemagangan di perusahaan kecil dan menengah di Jepang selama 3 tahun.
11. Pada saat test wawancara diwajibkan membawa dokumen asli antara lain ijazah/STTB ; SD, SMP, SMA, STM dan S1 bagi sarjana,Sertifikat pelatihan, Akte Kelahiran/Kenal diri, KTP, KK (bagi yang tidak tinggal dengan orang tua dilampirkan Kartu Keluarga orang tua) dan formulir isian form 3 serta pas photo terbaru ukuran 3x4 sebanyak 2 lembar.
12. Sanggup menanggung biaya yang meliputi :
- Transportasi, Akomodasi dan Konsumsi untuk keperluan peserta.
- Biaya hidup saat mengikuti test fisik, wawancara
- Biaya medical check up.
- Biaya hidup saat pelatihan tahap I di daerah (2 bulan)
- Transportasi ke lokasi pelatihan tahap II di pusat (B2PLKLN Cevest Bekasi).
- Biaya pembuatan pasport, airport tax, visa, dan uang saku awal minimal 10 ribu yen untuk keperluan peserta sendiri di Jepang
13. Bersedia dipulangkan ke daerah asal peserta dengan menanggung biaya transportasi sendiri apabila dinyatakan tidak lulus selama mengikuti pra pelatihan pemberangkatan di B2PLKLN Cevest Bekasi, serta pada saat pemeriksaan kesehatan II dan bila dinyatakan sakit/mengidap penyakit.
14. Lulus test baik administrasi, fisik, wawancara, dan medical check up.

PERSYARATAN MAGANG KERJA KE JEPANG


PERSYARATAN CALON PESERTA
PROGRAM PEMAGANGAN IMM JEPANG
Top of Form
PERSYARATAN PROGRAM PEMAGANGAN IMM JEPANG
  1. Pendidikan Formal Berijazah STM, Diploma, Sarjana Teknik dengan jurusan : Bangunan, Mekanik, Listrik, Teknik Industri, Mekanisasi Pertanian, Juru Gambar dan Teknik Kimia, Teknik Komputer dan Teknik Perkapalan.
  2. Berijazah SLTA Umum/Sederajat, Diploma atau Sarjana Non Teknik yang telah mengikuti latihan kerja minimal 220 jam yang dibuktikan dengan sertifikat latihan kerja yang dikeluarkan oleh Balai Latihan Kerja/Loka Latihan Kerja/Lembaga Latihan Kerja Pemerintah atau Swasta jurusan/bidang keterampilan jurusan Bangunan, Mekanik, Listrik, Teknik Industri, Mekanisasi Pertanian, Juru Gambar dan Teknik Kimia, Teknik Komputer dan Teknik Perkapalan.
  3. Laki-Laki : Umur pada saat pendaftaran minimal 20 tahun dan maksimal 26 tahun saat pendaftaran.
  4. Surat Keterangan Berkelakuan Baik (SKKB) dari Kepolisian untuk mengikuti program pemagangan ke Jepang.
  5. Berbadan sehat untuk mengikuti test fisik program pemagangan ke Jepang dengan surat keterangan dari dokter Pemerintah atau Puskesmas.
  6. Fisik tidak : Cacat, Bertato atau Bekas Tato, Tindik, Patah Tulang, Tuli, Hernia, Penyakit Kulit, Kaki Semper, Kaki O, Kaki X, Disfungsi organ tubuh, Buta Warna, Berkacamata, Silindris, bekas operasi (bekas kecelakaan, luka bakar, usus buntu, karena penyakit), Estetika (penampilan fisik).
  7. Tinggi badan minimal 160 cm.
  8. Berat badan minimal 50 kg.
  9. Pada saat mendaftar menyerahkan antara lain : Foto copy : KTP, KK, Kartu Kuning (AK1), Akte Kelahiran/kenal lahir.
  10. Bagi lulusan SLTA Umum, selain kelengkapan yang di bawah ini diperlukan fotocopy Sertifikat Latihan Kerja minimal 220 jam latihan.
  • Foto copy ijazah (STTB) terakhir.
  • Surat Keterangan Dokter (Asli) yang menyatakan sanggup mengikuti rekruitmen/seleksi.
  • Surat ijin orang tua/wali/istri bermaterai secukupnya untuk mengikuti program magang di Jepang.
  • Pas photo terbaru dan berwarna ukuran 4x6= 6 lembar dan ukuran 3x4=4 lembar.
  • Surat lamaran bermaterai secukupnya.
  • Pernyataan bermaterai secukupnya bahwa bersedia dan sanggup mengikuti program pemagangan di perusahaan kecil dan menengah di Jepang selama 3 tahun.
  1. Pada saat test wawancara diwajibkan membawa dokumen asli antara lain ijazah/STTB ; SD, SMP, SMA, STM dan S1 bagi sarjana,Sertifikat pelatihan, Akte Kelahiran/Kenal diri, KTP, KK (bagi yang tidak tinggal dengan orang tua dilampirkan Kartu Keluarga orang tua) dan formulir isian form 3 serta pas photo terbaru ukuran 3x4 sebanyak 2 lembar.
  2. Sanggup menanggung biaya yang meliputi :
    - Transportasi, Akomodasi dan Konsumsi untuk keperluan peserta.
    - Biaya hidup saat mengikuti test fisik, wawancara
    - Biaya medical check up.
    - Biaya hidup saat pelatihan tahap I di daerah (2 bulan)
    - Transportasi ke lokasi pelatihan tahap II di pusat (B2PLKLN Cevest Bekasi).
    - Biaya pembuatan pasport, airport tax, visa, dan uang saku awal minimal 10 ribu yen untuk keperluan peserta sendiri di Jepang
  3. Bersedia dipulangkan ke daerah asal peserta dengan menanggung biaya transportasi sendiri apabila dinyatakan tidak lulus selama mengikuti pra pelatihan pemberangkatan di B2PLKLN Cevest Bekasi, serta pada saat pemeriksaan kesehatan II dan bila dinyatakan sakit/mengidap penyakit.
  4. Lulus test baik administrasi, fisik, wawancara, dan medical check up.

Minggu, 03 April 2011

LPK BUMI NUSA PURWOREJO: KESEMPATAN MAGANG KERJA KE JEPANG DAN KOREA

LPK BUMI NUSA PURWOREJO: KESEMPATAN MAGANG KERJA KE JEPANG DAN KOREA: " BAGI ANDA YANG BERMINAT INGIN MAGANG KERJA KE JEPANG ATAUPUN KERJA KE KOREA, SILAHKAN DATANG DAN DAFTARKAN DIRI ANDA DI L..."

KESEMPATAN MAGANG KERJA KE JEPANG DAN KOREA

    BAGI ANDA YANG BERMINAT INGIN MAGANG KERJA KE JEPANG ATAUPUN KERJA KE KOREA, SILAHKAN DATANG DAN DAFTARKAN DIRI ANDA DI LPK.BUMI NUSA PURWOREJO, JL.YOGYA KM 8, DESA KEDUREN, KEC. PURWODADI,KAB. PURWOREJO, TELP.081328863125 / 087837699691

PERSYARATAN UNTUK MAGANG KERJA KE JEPANG :
- Laki-laki
- Min lulusan SMK/SMA sederajat
- Usia max 26 thn
- Tinggi badan min 160 cm
- Berat badan min 50 kg
- Sehat jasmani dan Rohani  

PERSYARATAN UNTUK BISA KERJA KE KOREA :
- Laki-laki dan Perempuan
- Min lulusan SMP/SMK/SMA
- Usia min 18 - 39 thn
- Sehat jasmani dan Rohani

  INfo lebih lanjut hubungi LPK.BUMI NUSA PURWOREJO



-